JAKARTA – Hercules Rosario Marshal seorang “mantan preman” Tanah Abang yang
mendapat hidayah memeluk Islam pada tahun 2013 silam mengaku siap
membela agamanya (Islam).
“Saatnya saya membela agama yang saat anut, karena saya yakin ini
adalah jalan Tuhan yang benar,” demikian kata Hercules ketika ditanya
pendapatnya tentang Islam dan Jihad.
Terkait beredarnya kabar bahwa kubu Ahok akan mengerahkan 10.000
preman sekelas Iwan Bopeng untuk pengamanan Pilkada DKI, Hercules
mengatakan bahwa jika benar Ahok dan timnya berani menurunkan preman
sebanyak itu, maka diapun akan menurunkan cukup 5.000 orang anak buah
pilihannya.
“Anak buah saya sudah terlatih hidup dengan kekerasan. Jadi jangan
coba-coba jika hanya mau belajar jadi preman atau jagoan. Apalagi
membela si penista agama. Tentara tidak usah turun tangan karena bukan
level tentara untuk berhadapan dengan preman bayaran Ahok. Biar kami
yang berhadapan dengan mereka,” tegasnya.
Saat disinggung soal Iwan Bopeng yang berani sesumbar “potong”
Tentara Nasional Indonesia (TNI), Hercules justru dengan tegas
mengatakan anak buahnya siap memberi pelajaran kepada Iwan Bopeng.
“Jika masih ada yang berani nantang mau memotong TNI, anak buah saya
bisa mengajari bagaimana cara “memotong” leher yang baik dan benar.
Kalau mau sembunyi-sembunyi pun, pasti akan saya kejar terus walau
sampai lubang semut, karena kami ahlinya,” ujar Hercules yang pernah
mendapat penghargaan Bintang Seroja bersama TNI pada saat perang gerilya
menumpas Fretilin di Timor Timur. (zs)