BANYUWANGI - Tim Satuan Narkoba Polres Banyuwangi mendapat tangkapan istimewa. Seorang pria yang diduga bandar besar ganja berhasil ditangkap, Jumat tadi malam. Dari tangan pelaku, diamankan 846,1 gram atau delapan ons lebih ganja kering.

Pria yang diduga bandar itu, Munif Abud Amudy (41), warga Dusun Gembolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi. Selain ganja, dari tangan pelaku disita sebuah HP dan sepeda motor Honda Vario bernopol N 6594 EO.

“Pengakuan pelaku, ganja kering itu dipasok dari seseorang di Yogyakarta,” kata Kasat Narkoba Polres Banyuwangi, AKP Agung Setya Budi, dikutip dari Balipost, Sabtu (10/12/2016).

Menurut AKP Agung, dari keterangan pelaku, ganja dalam jumlah besar itu dikirim menggunakan sistem ranjau. Artinya, pengirim tak dikenal. Barang itu diletakkan di lapangan Gambiran. Setelah itu, pelaku mengambilnya.

Saat diamankan polisi, ganja yang disimpan pelaku masih terbungkus lakban. Kondisinya masih baru. Pelaku, kata Agung, disergap di pertigaan Jalan Nias, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi. Diduga, pelaku usai beraksi mengirimkan barang.

Agung menjelaskan, penyergapan bandar besar ini berawal dari penangkapan dua pengguna ganja. Masing-masing, Jamal Al Khafi (54), warga Jalan Dempo, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi dan Faisal (58), warga Jalan Bunyu, Lingkungan Kampung Arab, Kelurahan Lateng, Banyuwangi. Keduanya ditangkap terpisah.

Pertama, polisi menangkap Jamal. Dari tangan pelaku diamankan enam paket ganja kering, beratnya 9,44 gram. Kepada polisi, pelaku berdalih mendapatkan pasokan barang dari Munif, sang bandar. Barang itu baru saja dibeli pelaku sebelum digerebek polisi. “Transaksinya di depan toko meubel,” tegas AKP Agung.

Setelah meringkus Jamal, polisi mendapat kabar adanya transaksi ganja. Selang dua jam kemudian, polisi meringkus Faisal (58). Dari tangan pelaku diamankan satu paket ganja seberat 6,65 gram. Barang haram itu diketahui juga didapat dari Munif.

Polisi akhirnya memburu Munif. Hanya dalam hitungan jam, Munif berhasil dideteksi keberadaannya dan berhasil ditangkap. Bersama barang bukti, ketiga pelaku diamankan di Polres Banyuwangi. “Ketiganya masih menjalani pemeriksaan penyidik. Kita masih kembangkan terus,” pungkas AKP Agung.(adhy)
 
Top